Bansos Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir TA.2025 Diduga Tidak Tepat Sasaran,Salah Satu Viral di Media Sosial di Desa Gunung Menang
PALI -Program bantuan sosial (bansos) kembali jadi sorotan publik di 2025.Hasil evaluasi internal Kementerian Sosial (Kemensos) bersama Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) menunjukkan sekitar 45% penerima bansos belum tepat sasaran.
Angka ini membuat publik bertanya-tanya, ke mana sebenarnya aliran dana triliunan rupiah bantuan negara itu mengalir?
Laporan hasil audit pertengahan 2025 mencatat bahwa dari total Rp 500 triliun anggaran bantuan dan subsidi pemerintah
Sekitar Rp 225 triliun dinilai berisiko salah sasaran.
Masalah utama bukan pada niat program, tapi pada akurasi data penerima.Masih banyak warga yang sudah mampu tapi masih terdaftar sebagai penerima, sementara yang benar-benar miskin belum masuk sistem.
Temuan ini yang telah viral di media sosial di grub berita pali-Tropong Pali ,”Nah ngapelah yek wang yang masih mude masih gagah masih sehat pacak nerime BLTS sedangke Wang jande tue miskin pacak ide nerime bantuan dari pemerintah,”?
Berita ini viral yang menurut unggahan tersebut di Desa Gunung Menang kecamatan Penukal Kab.Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) Melalui dinas terkait Dinsos Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir, apakah langkah-langkah tindakan yang dilakukan dengan adanya informasi yang telah menyebar luas di media sosial ini.
Mungkin dengan adanya unggahan masyarakat di media sosial ini kami awak media mengonfirmasikan lebih lanjut baik ke pada pihak kepala Desa Gunung Kec.Penukal Maupun kepada pihak pendamping Dinsos Kecamatan ataupun kepada pihak Dinsos Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI). Apakah bahkan ada kasus penerimaan gandah,satu keluarga mendapatkan ,PKH,BPNT
Dan BLT sekaligus,yang seharusnya hanya satu program sesuai kriteria .
Maka harapan kami masyarakat dengan adanya pemberitaan ini. Dinsos Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir bisa mengambil langkah pembaharuan secara berkala DTKS di kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir secara menyeluruh bukan hanya di Kec.Penukal atau khusus di Desa Gunung Menang saja.
Tim Media Sumsel
